Cite This        Tampung        Export Record
Judul SURGA JUGA DI TELAPAK KAKI AYAH : Cinta Kasihnya Tak Pernah Terucap Namun Terlihat / Safira Aralla
Pengarang Safira Aralla
EDISI Cet 1
Penerbitan Jakarta : CV Ilmu Padi, 2013
Deskripsi Fisik 222 hlm ;13x19 cm
ISBN 978-602-1595-11-4
Subjek Fiksi Indonesia ,Prosa indonesia
Catatan Novel ini berisi tentang cerita sosok seorang ayah dalam sebuah keluarga. Yang didalamnya banyak cerita-cerita tentang ayah yang selalu berjuang, berkorban, bahkan rela apapun demi keluarga khususnya seorang anak. Karena dimata ayah, anaknya itu seperti sudah sangat menyatu mereka tidak jarang ingin selalu to do something everywhere for a child, ingin selalu melihat anak-anaknya hidup bahagia sebisa mungkin. Intinya novel ini akan dapat membuat para pembaca kagum akan sosok ayah dan merasa terharu juga bahkan menitihkan air mata sederas mungkin karena ceritanya yang sarat dengan makna kehidupan. Di dalam novel ini juga para pembaca akan menemukan beragam pengorbanan ayah untuk sebuah keluarga termasuk seorang anak yang dicintainya. Betapa besar kasih sayang ayah untuk bisa menopang semua beban sebuah keluarga. Cinta Ayah tak perlu terdengar dan keluar dari bibirnya. Dia tak butuh kata-kata cinta kasih untuk mengungkapkan cintanya. Tapi dia butuh perbuatan nyata, bahwa dia selalu siap dengan sekian lindungannya bagi anak-anaknya. Seorang Ayah tak berlebihan, bahkan merasa tak perlu mengucapkan kata sayang kepada anaknya. Ayah ingin anak-anaknya punya lebih banyak kesempatan daripada dirinya, menghadapi lebih sedikit kesulitan, lebih tidak tergantung pada siapapun, tetapi selalu membutuhkan kehadirannya. Ayah membiarkan kamu menang dalam permainan ketika kamu masih kecil, tapi dia tidak ingin kamu membiarkannya menang ketika kamu sudah besar. Ayah tidak ada di album foto keluarga, karena dia yang selalu memotret. Ayah selalu tepati janji! Dia akan memegang janjinya untuk membantu seorang teman, meskipun ajakanmu untuk pergi sebenarnya lebih menyenangkan. Ayah selalu sedikit sedih ketika melihat anak-anaknya pergi bermain dengan teman-teman mereka, karena dia sadar itu adalah akhir masa kecil mereka.
Bahasa Indonesia
Bentuk Karya Fiksi (tidak dijelaskan secara khusus)
Target Pembaca Remaja

 
No Barcode No. Panggil Akses Lokasi Ketersediaan
00000002412 899.2213 SAF s Dapat dipinjam Perpustakaan Perguruan Muhammadiyah Cipondoh - Perpustakaan Perguruan Muhammadiyah Cipondoh Tersedia
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 INLIS000000000001486
005 20230823092853
007 ta
008 230823################d##########1#ind##
020 # # $a 978-602-1595-11-4
035 # # $a 0010-0823000033
082 # # $a 899.2213
084 # # $a 899.2213 SAF s
100 0 # $a Safira Aralla
245 1 # $a SURGA JUGA DI TELAPAK KAKI AYAH : $b Cinta Kasihnya Tak Pernah Terucap Namun Terlihat /$c Safira Aralla
250 # # $a Cet 1
260 # # $a Jakarta :$b CV Ilmu Padi,$c 2013
300 # # $a 222 hlm ; $c 13x19 cm
500 # # $a Novel ini berisi tentang cerita sosok seorang ayah dalam sebuah keluarga. Yang didalamnya banyak cerita-cerita tentang ayah yang selalu berjuang, berkorban, bahkan rela apapun demi keluarga khususnya seorang anak. Karena dimata ayah, anaknya itu seperti sudah sangat menyatu mereka tidak jarang ingin selalu to do something everywhere for a child, ingin selalu melihat anak-anaknya hidup bahagia sebisa mungkin. Intinya novel ini akan dapat membuat para pembaca kagum akan sosok ayah dan merasa terharu juga bahkan menitihkan air mata sederas mungkin karena ceritanya yang sarat dengan makna kehidupan. Di dalam novel ini juga para pembaca akan menemukan beragam pengorbanan ayah untuk sebuah keluarga termasuk seorang anak yang dicintainya. Betapa besar kasih sayang ayah untuk bisa menopang semua beban sebuah keluarga. Cinta Ayah tak perlu terdengar dan keluar dari bibirnya. Dia tak butuh kata-kata cinta kasih untuk mengungkapkan cintanya. Tapi dia butuh perbuatan nyata, bahwa dia selalu siap dengan sekian lindungannya bagi anak-anaknya. Seorang Ayah tak berlebihan, bahkan merasa tak perlu mengucapkan kata sayang kepada anaknya. Ayah ingin anak-anaknya punya lebih banyak kesempatan daripada dirinya, menghadapi lebih sedikit kesulitan, lebih tidak tergantung pada siapapun, tetapi selalu membutuhkan kehadirannya. Ayah membiarkan kamu menang dalam permainan ketika kamu masih kecil, tapi dia tidak ingin kamu membiarkannya menang ketika kamu sudah besar. Ayah tidak ada di album foto keluarga, karena dia yang selalu memotret. Ayah selalu tepati janji! Dia akan memegang janjinya untuk membantu seorang teman, meskipun ajakanmu untuk pergi sebenarnya lebih menyenangkan. Ayah selalu sedikit sedih ketika melihat anak-anaknya pergi bermain dengan teman-teman mereka, karena dia sadar itu adalah akhir masa kecil mereka.
600 # 4 $a Fiksi Indonesia ,Prosa indonesia
990 # # $a 02369/Psmuh/Bos/2023
990 # # $a 02369/Psmuh/Bos/2023
Content Unduh katalog